NILAI-NILAI ISLAM PADA BANGUNAN MASJID INDRAPURI DI KABUPATEN ACEH BESAR

Authors

  • Saeful Bahri Balai Litbang Agama Jakarta

DOI:

https://doi.org/10.31330/penamas.v31i1.156

Keywords:

Masjid kuno, Masjid indrapuri, sejarah aceh, akulturasi budaya

Abstract

Tulisan ini menyajikan hasil penelitian tentang nilai akulturasi yang terkandung dalam bangunan masjid Indrapuri, di Aceh. Masjid Indrapuri unik. Keunikan tersebut diantaranya: pertama, Masjid ini mengisyaratkan kepada kita bahwa pada masa lalu di tempat itu telah terjadi sebuah peristiwa yang monumental yaitu peralihan budaya dan ideologi lama kepada budaya dan ideologi yang baru (Hindu ke Islam), kedua, sesugguhnya studi ini adalah studi tentang fenomena keagamaan di masa lalu melalui rumah badah pada masa lalu dalam hal ini masjid. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif, yakni berupa tafsir tinggalan kebudayaan yang berupa arsitektur masjid. Data dikumpulkan melalui wawancara kepada pihak-pihak yang terkait dengan masjid, observasi dan studi literatur untuk menggali data kesejarahan masjid. Penelitian ini menemukan bahwa masjid Indrapuri menggambarkan masjid itu dibangun dalam suasana peralihan budaya, sehingga tampilan nuansa kultur masa lalunya sangat dominan, meskipun dalam beberapa hal menampilkan ketegasan dan kejelasan yang tidak kompromistis.

Kata kunci: Masjid kuno, Masjid Indrapuri, sejarah Aceh, akulturasi budaya.

References

Jalil, Laila Abdul. 2011. “Arsitektur Masjid Kuno di Aceh (Telaah Terhadap Beberapa Masjid Kuno di Pesisir Timur Aceh).” Draf Tesis IAIN Ar Raniri Nanggroe Aceh.

Ahmad, Zakaria. 2009. Aceh (Zaman Pra Sejarah & Zaman Kuno). Banda Aceh: PeNA.

Amin, Darori (ed). 2002. Islam & Kebudayaan Jawa, Yogyakarta: Gama Media.

Anonim. 1984. Laporan Studi Kelayakan Pemugaran Masjid Indrapuri, Suaka Peninggalan Sejarah dan Purbakala Propinsi Daerah Istimewa Aceh dan Sumatra Utara.

Anonim. 2009. Masjid Bersejarah di Nanggroe Aceh, Jilid I, Bidang Penamas Kanwil Kemenag RI.

Anonim. 2001. Ceurana Jejak-jejak Tinggalan Budaya Aceh, Suaka Peninggalan Sejarah dan Purbakala Propinsi Daerah Istimewa Aceh dan Sumatra Utara.

Anonim. 2006. Arabesk, edisi 6. Banda Aceh: Balai Pelestarian Peninggalan Purbakala Banda Aceh.

Anonim. 1991. Laporan Ekskavasi Penyelamatan Benteng Indrapuri. Medan: Suaka Peninggalan Sejarah dan Purbakala Propinsi Daerah Istimewa Aceh dan Sumatra Utara.

Anonim. 2005. Makna Ritus dan Upacara Ritual di Keraton Yogyakarta. Jakarta: Direktorat Jenderal Nilai Budaya, Seni dan Film Departemen Kebudayaan dan Pariwisata.

Djamil, M. Junus. 2009. Gerak Kebangkitan Aceh. Bandung: Bina Biladi Press.

Fanani, Ahmad. 2009. Arsitektur Masjid, Yogyakarta: Bentang.

Koentjaraninggrat. 1985. Pengantar Ilmu Antropologi. Jakarta: Aksara Baru.

Lombard, Denys. 2007. Kerajaan Aceh Zaman Sultan Iskandar Muda (1607-1636), Cet. II. Jakarta: Kepustakaan Populer Gramedia.

Nielson, William (ed). 1934. Webster,s New International Dictionary, second adition. London: Mariam Company.

Soekmono, R. 1991. Pengantar Sejarah Kebudayaan Indonesia, Jilid I dan III Cet. VII. Yogyakarta: Kanisius.

______. 1974. Candi: Fungsi dan Pengertiannya. Disertasi: Jakarta: UI.

Sadali, Ahmad. Tt. “In Search of an Islam-Initiated: Architectural Identity in Indonesia”, dalam Architecture as Symbol and Self-Identity, The aga Khan Awards, printed by Smith-Edwards-Dunlap Co., Philadelphia.

Tjandrasasmita, Uka. 2000. Penelitian Arkeologi Islam di Indonesia dari Masa ke Masa, Kudus: Menara Kudus.
_____. 2010. Arkeologi Religi Nusantara. Jakarta: Gramedia.

Yudoseputro, Wiyoso. 1986. Pengantar Seni Rupa Islam di Indonesia. Bandung: Angkasa.

Zein, Abdul Baqir. 1999. Masjid-Masjid Bersejarah di Indonesia. Jakarta: Gema Insani Press.

Published

2018-07-25

How to Cite

NILAI-NILAI ISLAM PADA BANGUNAN MASJID INDRAPURI DI KABUPATEN ACEH BESAR. (2018). Penamas, 31(1), 183-204. https://doi.org/10.31330/penamas.v31i1.156